Puncak Perayaan Hari Jadi ke-457 Kabupaten Madiun: SEPASMA ke-3 Resmi Dimulai

Jatimnews.info || Madiun – Suasana meriah menyelimuti Alun-Alun Reksogati Kabupaten Madiun pada Jumat malam, 18 Juli 2025, menandai dibukanya Sepasar Ing Madiun (SEPASMA) ke-3. Acara akbar ini menjadi puncak perayaan Hari Jadi ke-457 Kabupaten Madiun, sekaligus menutup serangkaian kegiatan yang telah digelar sepanjang Juli, membawa makna mendalam bagi seluruh warga.

Ribuan masyarakat memadati Alun-Alun Reksogati, antusias menyambut pembukaan SEPASMA ke-3 yang diawali dengan penampilan memukau seni budaya pencak silat, kebanggaan Kabupaten Madiun. Gelaran ini merupakan tahap final dari perayaan hari jadi, setelah sukses dilaksanakan di wilayah selatan (2-6 Juli) dan tengah (10-14 Juli) Madiun. Kini, Alun-Alun Reksogati akan menjadi pusat kemeriahan hingga 27 Juli 2025.

Berbagai tokoh penting turut hadir, menunjukkan sinergi kuat dalam membangun Kabupaten Madiun. Tampak jajaran Forkopimda, termasuk Bupati dan Wakil Bupati Madiun, Kapolres, Dandim 0803, serta perwakilan Lanud Iswahjudi, Kajari, dan Ketua Pengadilan. Hadir pula jajaran DPRD, para Kyai, Ulama, tokoh agama dan masyarakat, Ketua Tim Penggerak PKK, Sekretaris Daerah, Kepala Kantor Kementerian Agama, serta seluruh Kepala Perangkat Daerah, Direktur RSUD dan BUMD, Camat, Kepala Desa, hingga Lurah se-Kabupaten Madiun.

Bupati Hari Wuryanto menjelaskan, SEPASMA ke-3 tahun ini akan berlangsung selama 10 hari, durasi yang lebih panjang dari biasanya, khususnya untuk mengakomodasi masyarakat di wilayah utara Madiun. "Kegiatan Sepasar Ing Madiun ini merupakan salah satu kegiatan rutin yang sudah kita laksanakan setiap tahun. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, kita bisa meningkatkan UMKM, meningkatkan kreativitas, dan melestarikan budaya bangsa kita," imbuhnya.

Mengakhiri sambutannya, Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Kabupaten Madiun menjadi lebih baik, lebih sejahtera, dan mampu melayani masyarakat dengan optimal. Dengan penuh semangat, Bupati Hari Wuryanto secara resmi menyatakan Sepasar Ing Madiun di Alun-Alun Reksogati dibuka, disambut tepuk tangan meriah dari ribuan pengunjung.

SEPASMA ke-3 bukan sekadar hiburan semata. Dengan tema "Bersatu untuk Membangun Kabupaten Madiun yang Bersahaja," gelaran ini memiliki tujuan dan manfaat yang sangat strategis:

Peningkatan Ekonomi Lokal: Memberikan panggung bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mempromosikan serta menjual produk, secara langsung meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Pelestarian dan Promosi Budaya: Menyajikan berbagai pertunjukan seni dan budaya lokal, memastikan warisan budaya terus lestari dan dikenal luas, termasuk oleh generasi muda.

Peningkatan Kreativitas: Menjadi ruang ekspresi bagi para pelaku seni dan budaya, sekaligus mendorong kreativitas masyarakat secara umum.

Penguatan Identitas Daerah: Menegaskan identitas Kabupaten Madiun sebagai daerah yang menjunjung tinggi nilai-nilai budaya dan kebersamaan, sekaligus menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.

Mempererat Kebersamaan: Momen perayaan ini menjadi ajang silaturahmi dan memperkuat persatuan antara pemerintah daerah dengan seluruh elemen masyarakat, menumbuhkan rasa kebersamaan di antara warga Madiun.

SEPASMA ke-3 diharapkan menjadi momentum penting untuk merefleksikan dan memperkuat komitmen kolektif seluruh pihak dalam mewujudkan Kabupaten Madiun yang lebih baik dan bersahaja di masa mendatang.

Jurnalis: Sukini

Editor: Harijono