Diduga Jadi Korban Saat Kejar Maling, Warga Rejoagung Ditemukan Tewas Penuh Luka Di Kebun

Jatimnews.info || Jombang – Warga Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, dikejutkan dengan penemuan jasad seorang pria yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan pada Kamis pagi (8/5/2025). Pria tersebut ditemukan tergeletak di kebun belakang kantor KUD desa setempat dengan luka di bagian wajah.

Korban diketahui bernama Dodik, warga asli Desa Rejoagung yang usianya diperkirakan sekitar 36 tahun. Penemuan mayat ini sontak membuat geger warga, terlebih karena malam sebelumnya korban dikabarkan ikut mengejar maling yang masuk ke desa.

Menurut Kepala Desa Rejoagung, Sugeng, jasad korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang hendak membuang sampah. “Saat itu warga melihat tubuh korban sudah tidak bernyawa. Langsung diberi tahu ke kami dan diteruskan ke polisi,” ungkap Sugeng.

Tim Inafis dari Polres Jombang bersama petugas Polsek Ploso segera datang ke lokasi setelah mendapat laporan. Jasad korban lalu dievakuasi ke RSUD Jombang untuk dilakukan autopsi.

Kapolsek Ploso, Kompol Purwo Atmojo Rumantyo, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengungkapkan bahwa malam sebelum kejadian, warga sempat dihebohkan dengan upaya pencurian di wilayah desa. Korban diketahui turut membantu mengejar pelaku, namun sejak itu tidak terlihat kembali ke rumah.

“Benar, malam sebelumnya memang ada laporan maling. Korban ikut mengejar, tapi tidak pulang sampai pagi. Ternyata ditemukan sudah meninggal dunia di belakang KUD dengan luka di wajah,” jelas Kompol Purwo.

Pihak kepolisian masih mendalami kasus ini dan belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kematian korban. Dugaan sementara, korban tewas akibat kekerasan saat mencoba menangkap pelaku pencurian.

“Di wajah korban ada luka, tapi kami belum bisa pastikan penyebabnya. Masih menunggu hasil autopsi dan penyelidikan lebih lanjut,” tegasnya.

Hingga kini, polisi masih mengumpulkan keterangan saksi serta bukti di lokasi untuk mengungkap peristiwa yang sebenarnya.

Jurnalis: Rahayu

Editor: Harijono