Reaksi Cepat Polisi Magetan Bersama BPBD, Relawan, dan Warga Bahu Membahu Evakuasi Longsor di Poncol, Satu Korban Meninggal Dunia
Jatimnews.info || Magetan - Polres Magetan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), relawan SAR, dan masyarakat bergerak cepat melakukan evakuasi serta pembersihan material tanah longsor yang menutup akses jalan Raya Genilangit–Gonggang, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Senin (10/11/2025).
Hujan deras yang mengguyur kawasan pegunungan sejak siang hari menyebabkan tebing di pinggir jalan tidak mampu menahan resapan air, sehingga terjadi longsor sekitar pukul 15.30 WIB. Material tanah dan batu menimbun badan jalan serta menimpa pengendara sepeda motor yang melintas.
Akibat kejadian tersebut, satu orang meninggal dunia atas nama Sarno (50), warga Desa Poncol, Kecamatan Poncol. Korban mengalami luka di belakang telinga dan fraktur pada rahang, dan telah dibawa ke rumah duka untuk proses pemakaman.
Sementara itu, satu korban lainnya, Bayu (15), mengalami luka ringan robek di belakang telinga kiri dan kanan serta luka lecet di beberapa bagian tubuh. Saat ini korban masih menjalani perawatan di Puskesmas Poncol.
Kasi Humas Polres Magetan Ipda Indra S menjelaskan bahwa begitu menerima laporan, petugas dari Polsek Poncol bersama BPBD Magetan, Tagana Dinsos, dan masyarakat segera turun ke lokasi untuk melakukan penanganan cepat.
“Personel gabungan langsung dikerahkan untuk melakukan evakuasi dan pembersihan material longsor. Kita berupaya semaksimal mungkin agar akses jalan kembali bisa dilalui dan memastikan keselamatan warga di sekitar lokasi,” ujar Ipda Indra.
Proses pembersihan material longsor dipimpin langsung oleh Waka Polres Magetan Kompol Dodik Wibowo, bersama Kasat Samapta, Kapolsek Poncol, serta unsur BPBD dan relawan. Berkat kerja sama dan gotong royong seluruh pihak, jalur penghubung Genilangit–Gonggang akhirnya kembali dapat dilalui kendaraan sekitar pukul 20.00 WIB.
Lebih lanjut, Ipda Indra juga mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terutama di wilayah pegunungan yang rawan longsor, terlebih saat intensitas hujan tinggi.
“Kami mengingatkan warga agar selalu waspada terhadap potensi bencana, terutama di jalur-jalur dengan kontur tebing curam. Bila hujan deras turun, sebaiknya menunda perjalanan untuk menghindari risiko,” pesannya.
Kepolisian bersama instansi terkait terus melakukan pemantauan di wilayah rawan bencana serta menyiapkan langkah-langkah tanggap darurat guna memastikan situasi Kamtibmas dan keselamatan masyarakat tetap terjaga.
Pewarta: Pras
Editor: Harijono


Posting Komentar