Madrasah Tsanawiyah Ashari Rencanakan Purnawiyata Di Hotel Purnama Batu Malang
Jatimnews.info || Kota Batu - Kegiatan sudah direncanakan sejak bulan Januari 2025 dan akan diikuti sebanyak 385 Siswa, beserta Orangtua Wali Murid kelas 9. Pihak MTs. Menetapkan biaya kegiatan akhir tahun sebesar Rp. 2.000,000 per Siswa.
Hal itu dianggap memberatkan Orangtua Wali Murid, nanum bagi yang keberatan, pihak Madrasah mempersilahkan untuk mengajukan keberatan dengan melampirkan surat pernyataan keberatan yang diketahui oleh Pemerintah Desa / Kelurahan, tempat Wali Murid bersangkutan tinggal.
Hal itu disampaikan oleh Kepala MTs. Hasyim Ashari Batu. Kostradi Mudhakir SPd.I Kepada Awak Media ini saat di temui di ruang kerjanya. Pada jumat siang, (17/05/2025).
“Untuk kegiatan akhir tahun memang sudah Kami rencanakan sejak bulan Januari 2025. Sebelum adanya Surat Edaran dari Gubernur Jawa Timur dan Kepala Dinas Pendidikan Batu. Yang memberikan himbauan untuk tidak melaksanakan Purnawiyata di Hotel. Untuk anggaran kegiatan akhir tahun sebesar Rp. 2000,000 / Siswa. Bagi yang keberatan bisa mengajukan surat pernyataan keberatan ke Pihak Madrasah," jelasnya.
MTs. Hasyim Ashari memiliki murid sebanyak kuranglebih 700 Siswa. Untuk biaya pendaftaran sekolah sebesar Rp. 5.000,000 Yang berupa Infaq. dan 100,000/ Bulan juga bersifat infaq.
“Di Madrasah sini ada 200 Siwa/Siswi yang mengikuti program belajar tanpa dipungut biaya, Kami juga menerapkan subsidi silang untuk menutupi biaya bagi Siswa/Siswi lain yang kurang mampu," terangnya.
Ada juga Siswa yang mendapatkan Program PIP dari Pemerintah Pusat, namun buku tabunganya harus disimpan di sekolah, hal ini untuk menghindari penggunaan uang yang tidak tepat, yang dilakukan oleh Wali Murid.
Salah satu Wali Murid mengatakan terkait buku tabungan dan ATM Program PIP. Yang disimpan oleh pihak Sekolah, Dirinya merasa tidak pernah di beritahu dan juga tidak pernah memberikan ijin atas buku tabungan dan ATM yang di simpan oleh pihak Madrasah.
“Sejak Buku Tabungan dan ATM masih disegel, Saya selaku Orangtua Wali Murid tidak pernah diberitahukan, dan Anak Saya diminta untuk menuliskan nomor PIN ATM di atas kertas segel, Anak saya selalu diajak ke Bank untuk mengambil uang saat pencairan, untuk biaya Purnawiyata, uang PIP langsung dipotong oleh pihak madrasah sebesar Rp. 500,000," terangnya kepada Awak Media.
Jurnalis: Fery
Editor: Tian
Posting Komentar